Ket foto; Kegiatan pembangunan Di MTsN 2 Sampang, para pekerja sebagian Tidak pakai alat K3
Sampang – Madura.MMCNews.id – Kepala Tukang pada Pekerjaan proyek Ruang Kelas Baru (RKB) sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri II (MTsN 2 ) Kab. Sampang Diduga Tidak pernah datang ke lokasi.
Hal itu diungkapkan oleh Didik yang kebetulan bekerja di proyek itu saat ditemui awak media di lokasi, Minggu (28/05/23) sekira jam 9:54 WIB.
Didik sambil bekerja Menjelaskan, kepala tukang tidak pernah ke lokasi saat ada pekerjaan kepala tukang hanya mengirim sebuah foto serta tulisan yang selanjutnya memerintahkan untuk dikerjakan kepada para pekerja.
” tidak ada pak, cuman ngasih tulisan dan di foto suruh kerjakan gitu. (Red. Bahasa madura).” katanya singkat.
Sementara itu Safari salah satu pekerja yang mengoperasikan sebuah mesin menjelaskan, kedalaman pancang yang dimasukkan kedalaman delapan meter serta ukuran besi enam belas, saat disinggung besi pancang yang sudah tertanam Secara manual ia tidak tau.
” kemaren sabtu sore yang datang mesin ini, kedalaman 8 meter dan ukuran besi 16 pak, saya dari tuban masalah yang tertanam secara manual bukan saya pak, saya tidak tahu.” katanya yang kemudian minta ijin untuk melanjutkan bekerja.
Dari pernyataan Safari yang mengoperasikan mesin bor untuk memasukkan pancang. patut dipertanyakan pancang yang sudah tertanam sedalam 8 meter secara manual tanpa mesin itu.
t
entu hal itu sangat perlu dikonfirmasi baik kepada pelaksana proyek maupun pengawas, yang kebetulan pada saat itu mereka tidak ada di lokasi.
Perlu diketahui publik, terlihat para pekerja yang tidak memakai alat Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) tentunya itu patut dipertanyakan yang sebelumnya sudah dipublis oleh media ini terkait hal itu. Dalam kesempatan itu awak media mengukur ukuran besi itu dengan menggunakan jangka sorong Manual.
Bersambung…