Sebagai bentuk kecintaan beliau kepada tanah kelahiranya Kab. Sampang, Sampang tidak boleh terpuruk apalagi dipimpin oleh yang serakah memperjualbelikan jabatan dan sebagai alasan memperkaya kelompok dan keluarganya.
“Saya bangga, Saya sangat senang mudah-mudahan sampai ke depan terus maju, tapi saya sangat berdosa ketika saya tidak bisa berbuat untuk masyarakat Kabupaten Sampang, Saya ingin melihat Sampang terus melaju dan maju disetiap beberapa sektor mulai dari infrastruktur dan ekonominya dan seterusnya,” jelasnya
Dalam rangka “Aba Idi Pamit” untuk kembali ,Membawa perubahan untuk kabupaten Sampang alun-alun Trunojoyo sebagai icon serta program kesehatan ataupun program pendidikan yang ia perjuangkan untuk perubahan yang dirasakan masyarakat.
” Kami ingin, selama lima tahun masa bakti kami menjabat Bupati dan Wakil Bupati bisa dikenang sepanjang masa oleh anak cucu kita kelak, bahwa Kabupaten Sampang pernah memiliki Bupati Aba IDI.” lugasnya
Diakhir sambutannya, pemintaan maaf disampaikan kepada masyarakat Sampang, selama 5 tahun menjabat, segala daya upaya yang tulus saya hibahkan sebagian harta, tenaga dan keringat kami untuk Kabupaten Sampang yang sama-sama kita cintai.
“Pada kesempatan yang sangat berbahagia ini kami undur diri, kami mohon maaf apabila ada salah kata salah tingkah atau salah yang lain atau salah yang lain kami mohon dimaafkan,” tutupnya.
(Man)
